Seragam Teknisi Dan Jenis Kain Untuk Membuatnya

Seragam teknisi merupakan baju seragam atau pakaian seragam yang digunakan untuk aktivitas bekerja sebagai teknisi di sebuah perusahaan seperti bengkel, pabrik, lapangan dll, baik swasta maupun pemerintah yang berkaitan dengan bidang pemeliharaan dan perawatan mesin atau kendaraan.

Seragam kerja teknisi sendiri memiliki berbagai macam model dan variasi desain, variasi tersebut antara lain didasarkan dari jenis bahan baju seragam kerja yang digunakan. Aplikasi yang dipakai, fungsi khusus dari baju seragam kerja yang diprioritaskan, dll.

Seragam teknisi merupakan baju wajib yang harus dikenakan para pekerja yang menjalankan tugasnya di bidang teknisi. Karena merupakan baju khusus, bahan yang digunakan pun harus istimewa. Ada beberapa jenis bahan yang bisa digunakan untuk membuat seragam teknisi, baik, kemeja, celana, kaos maupun jaket.

Rekomendasi Artikel : Konveksi Seragam Jakarta Murah Berkualitas Tepat Waktu

Bahan Kemeja dan Celana

Untuk bahan kemeja maupun celana, ada beberapa bahan kain yang cocok untuk digunakan. Berikut ini beberapa di antaranya:

1. Oxford
   Merupakan jenis kain yang terbuat dari katun dengan sedikit campuran teteron. Secara umum, kain ini dapat dikategorikan kedalam jenis tekstil yang dibuat dari penyilangan dua benang hingga membentuk semacam tekstur titik-titik. Bila diraba terasa halus, namun berbeda dengan bahan TC untuk seragam sekolah pada umumnya. Kain Oxford cukup nyaman dan enak saat dipakai. Tidak panas dan cukup kuat. Biasa dipakai untuk jas lab maupun kemeja kantor
2. Unione Drill (USA)
   Merupakan jenis kain USA drill dengan tekstur yang agak kaku namun halus. Memiliki serat kain sedang yang terbuat dari campuran bahan katun dengan polyester. Tergolong kain yang murah di antara varian USA Drill. Kain ini biasa dipakai untuk kemeja PDH/PDL, jas almamater, jaket kampus hingga seragam kantor
3. American 1919 Drill (USA)
   Jenis USA Drill yang memiliki serat sedang. Bahan ini sering dipilih untuk pembuatan kemeja PDH / PDL karena harga yang cukup terjangkau dan tekstur yang lembut. Meskipun tidak sedingin bahan Japan drill, banyak mahasiswa dan pekerja kantoran yang lebih memilih bahan ini untuk kebutuhan seragam maupun jaket.
4. Castillo Drill (USA)
   Salah satu jenia kain USA Drill yang harganya setingkat lebih mahal dibandingkan American Drill 1919. Memiliki tekstur yang lebih lembut, tahan kusut, sehingga mudah saat disetrika. Bahan castillo cocok untuk dipakai kebutuhan kemeja PDH/PDL, seragam kantor, hingga jaket kampus.
5. Nagata Drill (Japan)
   Merupakan jenis kain Japan memiliki serat kain cukup tinggi. Jenis bahan ini lebih dingin jika dibandingkan dengan USA Drill. Cocok dipakai di tempat dengan iklim tropis baik itu di dalam ruangan maupun luar ruangan. Harga lebih mahal dibanding USA Drill namun tekstur lebih lembut dan tidak begitu kaku. Bahan ini kami rekomendasikan jika kalian ingin membuat kemeja PDH maupun PDL.
6. Taipan Tropical (Japan)
   Memiliki tekstur dan serat yang hampir sama dengan nagata namun memiliki perbedaan harga yang lebih mahal. Gunakan bahan ini jika kalian ingin memiliki seragam kantor yang esklusif dengan bahan yang adem dipakai. Bisa digunakan untuk seragam kantor maupun jas almamater
7. Texmoda
   Merupakan bahan kain yang tidak mempunyai serat kain seperti drill, bahanya serupa dengan oxford namun texmoda lebih bagus kualitasnya serta lebih lemas dan nyaman bila dipakai. Lebih sering dipakai untuk pembuatan jas almamater maupun jasket kampus.
8. Ribstop
   Kain Ripstop merupakan kain tenun yang terbuat dari benang nilon. Bahan ini tahan terhadap robek dan waterproof. Umumnya berbentuk motif kotak-kotak kecil. Hangat dipakai sehingga cocok jika digunakan saat kegiatan outdoor di lapangan, hutan, maupun gunung. Kain ini sering digunakan untuk kebutuhan kemeja outdoor hingga kemeja tactical.

Bahan Kaos dan Polo Shirt

Katun

Serat benangnya sangat halus, permukaan rata, dan nyaman digunakan. Bahan ini juga cukup adem saat digunakan. Plusnya lagi, katun juga dapat menyerap keringat karena terbuat dari 100% serat kapas

Poliester

Bahan ini terbuat dari serat sintetis atau hasil minyak bumi. Tak heran jika bahan ini tidak mudah menyerap keringat. Bila digunakan Anda akan merasakan panas.

Lacoste Cotton

Sama seperti bahan katun, bahan ini juga mempunyai kandungan katun hingga 100%. Oleh karena itu, daya serap terhadap keringat cukup tinggi.

Lacoste PE

Bahan kaus polo shirt ini dibuat dari serta sintesis. Sayangnya, bahan ini tidak menyerap keringat, agak kasar, dan lebih cepat berbulu setelah mengalami pencucian beberapa kali.

Bahan Jaket dan Sweater

Bahan jaket dan sweater sangat beragam, mulai dari diadora, kanvas, twill, drill, hingga babytery. Setiap bahan mempunyai kelemahan dan keunggulan masing-masing. Jaket atau sweater memang bukan merupakan seragam. Namun, keberadaannya dapat melindungi seragam dari debu selama di perjalanan menuju suatu tempat. Sebagai konsumen, Anda bisa memilih salah satu bahan yang cocok untuk digunakan sebagai pelengkap dari seragam teknisi.

Rekomendasi Artikel : Seragam Hotel Untuk Keperluan Perusahaan Hotel